Penyebab kebotakan antara lain faktor keturunan.
Penelitian membuktikan bahwa 95% kebotakan merupakan faktor keturunan.
Selain itu dapat pula disebabkan stress, usia, penyakit seperti diabetes
atau lupus, gangguan kulit kepala, ketidak seimbangan hormonal seperti
saat hamil dan menyusui, terkena bahan kimia, nutrisi yang kurang, pola
makan yang salah, dan kelainan mental seperti trikotilomania yaitu orang
yang suka mencabuti rambut sendiri.
Sayang, sampai saat ini belum ada pengobatan yang
benar-benar efektif untuk mengatasi kebotakan. Walaupun begitu, sejumlah
obat telah diakui oleh FDA (biro pengawasan obat dan makanan AS) dapat
menghambat kerontokan rambut. Obat itu antara lain Minoxidril dan
Finasteride. Namun, anda tidak bisa melihat hasilnya secara spontan.
Butuh waktu beberapa bulan sebelum hasil kemajuannya bisa terlihat.
Pengobatan ini harus dilakukan secara kontinyu dan begitu dihentikan
maka pertumbuhan rambut baru akan terhenti.
Selain itu, operasi penanaman rambut juga memberikan
hasil yang cukup memuaskan, walaupun memerlukan biaya yang tidak
sedikit. Untuk mendapatkan rambut yang tebal, sehat dan indah, nutrisi
yang cukup sangat diperlukan. Karena rambut terbuat dari protein, maka
makanan yang mengandung protein amat penting untuk kesehatan rambut.
Anda bisa mendapatkan protein dari susu, kedelai, telur, daging dan
ikan.
- Kurangi atau hentikan merokok. Penelitian menunjukkan merokok dapat meningkatkan kerontokan rambut.
- Makan menu makanan yang sehat dan seimbang serta tidur yang cukup.
- Pijat-pijat kulit kepala setiap kali habis keramas. Ini akan mengaktifkan kelenjar minyak dan memperlancar perdaran darah di kulit kepala sehingga rambut menjadi sehat.
- Singkirkan stress dari gaya hidup anda.
- Perlakukan rambut anda dengan baik, hindari cara menyisir atau merawat rambut yang salah dan berlebihan.