Menjaga kehamilan merupakan ibadah,
memastikan agar titipan Yang Maha Kuasa terjaga dengan baik. Untuk
memastikan hal tersebut, Ibu perlu memperhatikan hal-hal penting seperti
menjaga asupan nutrisi dengan gizi seimbang dan menjaga kebugaran
melalui olah raga ringan yang dapat membantu Ibu tetap fit. Selain itu,
Ibu perlu mewaspadai beberapa hal yang sebaiknya dihindari selama
kehamilan agar tidak membahayakan diri dan janinnya.
Dalam rangka menjaga asupan nutrisi yang
seimbang, Ibu disarankan untuk memenuhi kebutuhan tubuh terhadap
protein, karbohidrat, lemak dan zat gizi penting lainnya seperti asam
folat, zat besi dan kalsium yang penting untuk pertumbuhan janin.
Selain itu, Ibu juga perlu menghindari
beberapa makanan yang memiliki potensi untuk membahayakan janin. Saat
hamil, Ibu sebaiknya menghindari:
- Makanan mentah (daging, makanan laut, termasuk sushi)
Setiap makanan mentah yang tidak dimasak dengan benar memiliki risiko tinggi untuk menyebabkan infeksi bakteri. Termasuk makanan-makanan yang diasapkan sebaiknya dimasak terlebih dahulu dengan menggunakan panas untuk menghindari infeksi bakteri. Infeksi bakteri ini dapat menyebabkan keguguran atau lahir mati. - Telur yang mentah
Telur yang mentah dapat mengandung bakteri salmonella. Biasanya terdapat pada mayonais, salad dressings dan home made ice cream. - Susu ataupun produk susu (keju, dll) yang tidak memiliki label telah dipasteurisasi
Proses pasteurisasi dimaksudkan untuk mematikan berbagai jenis mikroorganisme merugikan melalui proses pemanasan. Tanpa melalui proses ini, masih dimungkinkan terdapat mikroorganisme dalam makanan.